Selamat Jalan Sayang

Gary pergi 28 November 2015, tepat sebulan tanpa dia. Sebulan yang lalu kupeluk dia dan kuminta dia untuk bertahan. Kuyakinkan bahwa dia akan lebih baik. Namun ternyata garis hidup menentukan lain. Gary pergi pagi itu pukul 09.20. Kematian memeluk dia, dan aku harus merelakannya. Seorang teman berada di sisiku dan tidak ada yang dapat akuContinue reading “Selamat Jalan Sayang”